Senin, 02 Januari 2017

Sistem Administrator

System administrator atau sering disebut dengan sysadmin adalah seseorang yang bekerja untuk memelihara dan mengoperasikan sebuah sistem komputer atau jaringan yang berjalan setiap harinya. Seorang sys.admin bisa menyelesaikan segala jenis persoalan mengenai komputer yang tentunya pengetahuannya diatas rata-rata seorang technical support yang bertanggung jawab penuh tentang sistem komputer.

 

Tugas utamanya adalah memastikan sistem tetap berjalan lancar dalam memberikan pelayanan kepada pengguna.

 Tugas seorang administaror adalah:
•Meng-install software dan hardware baru
•Mendukung dan memelihara server atau sistem komputer lainnya
•Merencanakan servis sistem yang masanya sudah habis atau tidak layak lagi
•Menambah user baru
•Konfigurasi hak akses
•Upgrade software
•Memberikan solusi setiap masalah yang ada.
•Melakukan proses monitoring terhadap space harddisk dan melakukan backup file-file atau direktori yang penting.

Tugas-tugas lain yang dilakukan sys.admin adalah :
•Meliputi penulisan bahasa pemrograman,
•Memimpin proyek yang berhubungan dengan sistem yang sedang ditangani,
•Mengawasi dan memberikan pelatihan pada operator komputer

●Gunakan root hanya bila diperlukan dan sebaiknya seorang
●administrator mempunyai account sebagai
●user biasa selain root.
●Ganti password root secara rutin.
●Jangan meninggalkan terminal dalam keadaan login sebagai
● root.
●Mempersiapkan apa yang akan dilakukan dan menelti kembali apa yang telah dilakukan.
●Administrator sebaiknya mempunyai catatan (log) untuk mencatat semua perubahan yang dilakukan terhadap sistem.

Tugas-tugas lain yang dilakukan sys.admin adalah :
•Meliputi penulisan bahasa pemrograman,
•Memimpin proyek yang berhubungan dengan sistem yang sedang ditangani,
•Mengawasi dan memberikan pelatihan pada operator komputer,

Menganalisis sistem biasanya dilakukan oleh seorang administrator sistem untuk mendeteksi adanya gejala-gejala yang dapat menyebabkan kerusakan atau masalah pada sistem kelak.

Program tool yang sangat berguna antara lain : vmstat, netstat, monitorix, arpwatch, tcpdump, ps dan top, dengan menggunakan program tersebut administrator memperoleh informasi mengenai sistem seperti penggunaan CPU, memori atau proses-proses yang sedang berjalan dan dengan bantuan informasi ini administrator sistem bisa mendeteksi secara cepat apakah sistemnya mengalami gangguan atau tidak.

Beberapa risiko yang dapat timbul antara lain :
•Pemanfaatan sumber daya komputer tidak optimal
•Kerusakan dan kehilangan data
•Pembiasan informasi yang diharapkan menjadi penunjang keputusan
•Kehilangan daya tanggap dan kenyamanan dalam penggunaan komputer


sumber : materi mata kuliah perangkat lunak jaringan 1

0 komentar:

Posting Komentar